Baru saja dirilis pada 25 Mei di Steam, game The Lord of The Rings: Gollum mendapatkan banyak sekali Kritika. Selama tulisan ini dibuat, sudah ada 210 review yang ada di Steam dan ratingnya mostly negative.
Kritikan ini datang jelas datang dari pecinta game dan Lord of The Rings. Mereka mengharapkan Gollum akan hadir dengan cerita yang dalam, gameplay yang seru dan grafik yang memukau. Namun kenyataannya berbeda.
Grafik yang ditampilkan sangat buruk atau burik. Ada banyak bug dan glitch hingga alur permainan yang terasa membosankan. Padahal The Lord of The Rings: Gollum merupakan game yang berlisensi resmi.
Loading…
Kritikan Paling Banyak
Grafik jadi alasan pertama kenapa kritikan ini bermunculan. Di release di tahun 2023, Gollum tampak seperti game yang benar-benar buruk. Tampilan karakter dan detail tidak dibuat dengan baik. Seolah-olah game ini buru-buru dirilis untuk mengejar deadline.
kritikan kedua hadir karena mekanik atau gameplay yang tidak menarik. Banyak yang mengeluhkan bahwa game ini seperti game 90 an yang sangat membosankan.
Apalagi harga game ini cukup mahal yaitu Rp429.999. Bahkan untuk edisi precious dibanderol dengan harga Rp499.999. Tidak heran jika para penggemar dari Lord of The Rings meminta lebih untuk game ini.
Loading…
Tanggapan Daedalic Entertainment
Melihat kritikan pedas yang sangat banyak ini, untungnya Deadalic Entertainment tidak acuh. Mereka bahkan membuat press release untuk meminta maaf langsung kepada para penggemar mereka.
Daedalic Entertainment juga menyadari bahwa penggemar Lord of The Rings tentu punya harapan besar mengenai game ini. Mereka juga mengatakan bahwa mereka sudah mencoba meng crafting cerita dunia Gollum di middle earth dengan maksimal sebagai penghormatan besar.
Sekarang Daedalic Entertainment berusaha untuk memperbaiki masalah yang ada seperti bug dan isu teknikal lainnya. Kita doakan saja permasalahan ini bisa diselesaikan dengan cepat agar tidak banyak orang kecewa.
Loading…
Bagaimana menurut kalian mengenai The Lord of The Rings: Gollum? Layak dibeli atau tidak?
Ikuti terus IDGameWare untuk mendapatkan informasi terkini seputar game dan hardware.
Baca juga: Backbone One Ubah Smartphone Jadi Konsol
