RTX 500, Perayaan Tahunan Nvidia Pamerkan Game dan Aplikasi Suport DLSS

5 tahun lalu, tepatnya 20 Agustus 2018, Nvidia memperkenalkan GeForce RT X2080. Kartu grafis ini menghasilkan efek kualitas film dalam game real-time. Perayaan RTX 500 ini memberikan pengumuman ada 500 aplikasi dan game yang sudah di support DLSS.

Apa Itu RTX?

RTX jadi kartu grafis pertama yang menyertakan hardware dan software khusus yang dirancang untuk membuat evolusi dalam grafis game. RTX memberikan ekosistem teknologi yang membuat berkinerja tinggi dengan integrasi yang memukau sehingga membuat grafiknya tampak lebih nyata.

Ray Tracing di dukung dengan dedicated RT cores yang membawa pencahayaan dan refleksi yang mendalam dan realistis ke dalam game. DLSS memungkinkan percepatan grafis AI, itulah kenapa kinerja di Cyberpunk 2077 5 kali lebih cepat.

Selain game, banyak juga aplikasi kreatif yang terintegrasi dengan RTX. Teknologi ini membuat alur kerja meningkat secara signifikan. Adanya teknologi dari Nvidia ini membuat preview ray traced real time padahal sebelumnya kita membutuhkan waktu berjam-jam untuk merender satu frame.

Perayaan RTX 500

Nvidia telah mengumumkan bahwa lebih dari 500 game dan aplikasi yang mengubah cara kita bermain dan membuat ide kreatif menggunakan ray tracing, DLSS dan teknologi AI.

Menurut data, secara rata-rata banyak gamer yang menghabiskan waktu 87 juta jam setiap minggu bermain game dengan RTX 500. 97% gamer memainkan Cyberpunk 2077 dengan GPU GeForce RTX Series 40 dengan RTX On.

Loading…

Game-game besar lainnya mengikuti Naraka: Bladepoint di angka 98%, Minecraft dengan RTX di angka 99%, Alan Wake 2 di angka 99% dan Diablo IV di angka 96%.

Perayaan RTX 500 dari Nvidia ini juga memberikan Green Man Gift Card senilai $500. Kartu ini bisa kalian habiskan untuk membeli game RTX ataupun DLC nya. Bagi kalian yang ingin mendapatkannya, bisa melihat petunjuk di akun Nvidia yang ada di X, Instagram, Tiktok, Youtube, Reddit dan Discord.

Ikuti terus IDGameWare untuk mendapatkan informasi terkini seputar game dan hardware.

Baca juga: Kecewa Dengan Batman: Arkham Trilogy? Ini Review Jujurnya!